Kesimpulan 1:
Apabila pada piston No 1 berada pada posisi TMA (hal ini juga terjadi pada
piston no 4),maka pada piston ke 2 & ke 3 berada pada posisi TMB.
Dan
apabila pada piston ke 1 terjadi langkah hisap,maka pada piston ke 2 mengalami
langkah kompresi dan piston 3 mengalami langkah buang,serta pada piston 4 mengalami
langkah usaha.
Kesimpulan 2 : Karena
piston 1 dan 4 berada pada posisi yang sama (TMA/TMB), hal itu bertolak dengan
piston 2 dan 3. Maka,apabila piston 1 dan 4 berada pada posisi TMA,maka pada
piston 2 dan 3 berada pada posisi TMB.(Begitu juga sebaliknya).
sekian,semoga bermanfaat...:) :)